innalillahi wa inna illaihi rojiun :'(
mendengar cerita dari teman tentang kepergianmu sontak membuat bulu kudukku berdiri
mengeluarkan rintik air mata yang tak tertahan
ada perasaan bergerumuh di hati
mengapa harus secepat ini kau pergi bertemu denganNya?
mungkin ini yang terbaik yang telah ditakdirkan untukmu, Sobat
bahkan, hujan yang jatuh ke bumi kali ini melukiskan betapa sedihnya perasaan orang yang kau tinggali :'(
masih teringat jelas kenangan kita yang disebut aneh ini
dari awal kita bertemu secara kebetulan di salah satu aplikasi mobile phone
sering bercerita, bertukar pikiran
tertawa, menangis, menyanyi bersama
:'(
naaa, kangen banget sumpah hal-hal konyol yang sering kita lakukan itu
kau pernah bercerita tentang gundah gulana dan perasaan sedihmu tentang kepergian kakakmu
kau ingin sekali bertemu dengannya, kau kangen sekali dengannya? benar bukan?
sekarang mungkin kau sudah bisa menemukan kakakmu na, bahagiakah kau sekarang disana?
dan masih terekam jelas, ketika aku bercerita bahwa aku sudah baikan dan mencoba untuk menerima kembali 'dia' dengan segala kekurangannya, dan kau mendoakan semoga aku dan dia bahagia, masih ingat kan na sore itu? :'(
semenjak itu kau bagaikan ditelan bumi, ga ada kabar, aku mencoba menghubungi sekali, dan aah hanya sekali saja mencoba menghubungi
lalu tenggelam dalam kesibukan yang menyita waktu
sampai beberapa minggu kemudian, ku tahu kau sudah punya kekasih dan kupikir mungkin ini alasan kau susah untuk dihubungi, nana sahabatku sudah mempunyai kekasih :) aku turut bersuka cita, kau sudah menemukan orang yang bisa kau ajak untuk bercerita lebih dari aku :)
sekali lagi kita bercakap dan saling mendoakan agar bahagia, lalu hilang sudah keakraban kita :'(
kau sibuk dan aku sibuk
sekarang?
aku hanya bisa menyesali kelakuanku terhadapmu selama ini :'(
maafkan sahabatmu yang sibuk ini, sampai ketika kau sakit aja aku ga tau na
ya Allah....
satu pesanmu waktu tahu aku keterima jadi mahasiswi keperawatan di UGM, "nanti kalo Nana sakit, nana dirawat gratis ya sama Eiy? Janji Loh!" yaAllah Na, maaf banget belum bisa kewujud :'(
mungkin sekarang kau sudah mendapatkan perawatan yang lebih dari yang bisa eiy lakukan Na
selamat tinggal Nana Iskandar, sahabat tecinta
semoga amal dan ibadamu diterima disisiNya
tetap senyum ya, Na, dari sana :)